Hidung memiliki 2 arti.
Hidung adalah sebuah homonim karena arti-artinya memiliki ejaan dan pelafalan yang sama tetapi maknanya berbeda.
Arti dari hidung dapat masuk ke dalam jenis kiasan sehingga penggunaan hidung dapat bukan dalam arti yang sebenarnya.
Hidung memiliki arti dalam kelas nomina atau kata benda sehingga hidung dapat menyatakan nama dari seseorang, tempat, atau semua benda dan segala yang dibendakan.
Hidung
Nomina (kata benda)
- Alat pencium, penghirup, penghidu (letaknya di sebelah atas bibir)
- Bagian depan suatu benda yang dapat disamakan dengan hidung atau yang bentuknya seperti lintang.
Contoh: Hidung pesawat terbang
Kata Turunan Hidung
- Berhidung
- Menghidung
Gabungan Kata Hidung
- Berhidung belang
- Berhidung tinggi
- Hidung belang
- Hidung betet
- Hidung putih
Peribahasa Hidung
- Di muka di puncak hidung
- Hidung dicium pipi digigit
- Hidung laksana kuntum seroja, dada seperti mawar merekah
- Hidung seperti dasun tunggal
- Hidung tak mancung, pipi tersorong-sorong
- Mendapat beroleh hidung panjang
- Menguak-nguak bagai hidung gajah
- Napas tidak sampai kehidung
- Potong hidung rusak muka
- Seperti beranak besar hidung
- Seperti kerbau dicocok hidung
Kesimpulan
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti kata hidung adalah alat pencium, penghirup, penghidu (letaknya di sebelah atas bibir). Arti lainnya dari hidung adalah bagian depan suatu benda yang dapat disamakan dengan hidung atau yang bentuknya seperti lintang. Contoh: Hidung pesawat terbang.