Janji memiliki 8 arti.
Janji adalah sebuah homonim karena arti-artinya memiliki ejaan dan pelafalan yang sama tetapi maknanya berbeda.
Janji memiliki arti dalam kelas nomina atau kata benda sehingga janji dapat menyatakan nama dari seseorang, tempat, atau semua benda dan segala yang dibendakan.
Janji
Nomina (kata benda)
- Ucapan yang menyatakan kesediaan dan kesanggupan untuk berbuat (seperti hendak memberi, menolong, datang, bertemu).
Contoh: Banyak janji, tetapi tidak satu pun yang ditepati - Persetujuan antara dua pihak (masing-masing menyatakan kesediaan dan kesanggupan untuk berbuat atau tidak berbuat sesuatu).
Contoh: Jangan kalian berdua ingkar akan janji yang telah diteguhkan oleh penghulu - Syarat
- Ketentuan (yang harus dipenuhi).
Contoh: Rumah ini diserahkan kepada adiknya tanpa janji apa-apa - Penundaan waktu (membayar dan sebagainya)
- Penangguhan.
Contoh: Kalau boleh, saya minta janji dua bulan - Batas waktu (hidup)
- Ajal.
Contoh: Sampai janjinya
Kata Turunan Janji
- Berjanji
- Menjanjikan
- Perjanjian
- Terjanji
Gabungan Kata Janji
- Janji gombal
- Perjanjian baru
- Perjanjian lama
- Perjanjian bilateral
- Perjanjian multilateral
Peribahasa Janji
- Adat diisi janji dilabuh
- Janji sampai, sukatan penuh
Kesimpulan
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti kata janji adalah ucapan yang menyatakan kesediaan dan kesanggupan untuk berbuat (seperti hendak memberi, menolong, datang, bertemu). Contoh: Banyak janji, tetapi tidak satu pun yang ditepati. Arti lainnya dari janji adalah persetujuan antara dua pihak (masing-masing menyatakan kesediaan dan kesanggupan untuk berbuat atau tidak berbuat sesuatu). Contoh: Jangan kalian berdua ingkar akan janji yang telah diteguhkan oleh penghulu.