Per memiliki 13 arti.
Per adalah sebuah homonim karena arti-artinya memiliki ejaan dan pelafalan yang sama tetapi maknanya berbeda.
Per memiliki 12 arti.
Per memiliki arti dalam kelas numeralia atau kata bilangan sehingga per menyatakan jumlah benda atau urutannya dalam suatu deretan.
Per memiliki 13 arti.
Per memiliki arti dalam kelas nomina atau kata benda sehingga per dapat menyatakan nama dari seseorang, tempat, atau semua benda dan segala yang dibendakan.
Per memiliki 14 arti.
Per memiliki arti dalam kelas partikel yaitu kata yang tidak tertakluk pada perubahan bentuk dan hanya berfungsi menampilkan unsur yang diiringinya.
Per memiliki 15 arti.
Per memiliki 16 arti.
Per memiliki 17 arti.
Per memiliki 18 arti.
Per
Nomina (kata benda)
- Pegas.
Contoh: Per arloji - Bola lampu listrik
- Bohlam
Lain-lain
- Menjadikan atau membuat menjadi.
Contoh: Perindah, perjelas - Membagi menjadi.
Contoh: Perdua, pertiga - Melakukan.
Contoh: Perbuat - Memanggil atau menganggap.
Contoh: Perbudak, pertuan - Yang memiliki.
Contoh: Persegi, pemalu - Yang menghasilkan.
Contoh: Pedaging, petelur - Yang biasa melakukan (sebagai profesi, kegemaran, kebiasaan).
Contoh: Pertapa, petinju, pelajar - Yang melakukan pekerjaan mengenai diri.
Contoh: Peubah - Yang dikenai tindakan.
Contoh: Pesuruh, petatar - Orang yang biasa bekerja di.
Contoh: Pelaut, peladang - Orang yang gemar.
Contoh: Perokok, pendaki gunung - Tiap-tiap.
Contoh: Mobil ini dapat mencapai seratus lima puluh kilometer per jam - Demi (satu-satu).
Contoh: Satu per satu mereka masuk ke kelas - Bagi (dalam angka pecahan).
Contoh: Dua perlima, tiga perempat - Mulai
- Sejak.
Contoh: Peraturan itu berlaku per 1 april tahun ini
Kesimpulan
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti kata per adalah pegas. Contoh: Per arloji. Arti lainnya dari per adalah bola lampu listrik.