Tartir memiliki 2 arti.
Tartir memiliki arti dalam kelas nomina atau kata benda sehingga tartir dapat menyatakan nama dari seseorang, tempat, atau semua benda dan segala yang dibendakan.
Tartir memiliki arti dalam kelas adjektiva atau kata sifat sehingga tartir dapat mengubah kata benda atau kata ganti, biasanya dengan menjelaskannya atau membuatnya menjadi lebih spesifik.
Tartir termasuk dalam ragam bahasa cakapan.
Zat asam yang terdapat dalam buah-buahan yang masam (limau dan sebagainya).
Sedikit-sedikit.
Contoh: Kalau membeli minyak tanah jangan tartir, lebih baik sekaligus sekaleng.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti kata tartir adalah zat asam yang terdapat dalam buah-buahan yang masam (limau dan sebagainya). Arti lainnya dari tartir adalah sedikit-sedikit. Contoh: Kalau membeli minyak tanah jangan tartir, lebih baik sekaligus sekaleng.