Mangkir memiliki arti dalam kelas adjektiva atau kata sifat sehingga mangkir dapat mengubah kata benda atau kata ganti, biasanya dengan menjelaskannya atau membuatnya menjadi lebih spesifik.
Mangkir termasuk dalam ragam bahasa cakapan.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti kata mangkir adalah tidak datang (ke sekolah, ke tempat kerja, dan sebagainya). Arti lainnya dari mangkir adalah absen. Contoh: Karyawan itu mangkir dua hari karena anaknya sakit, muridnya tidak ada yang mangkir.