Minyak arak berasal dari kata dasar minyak.
Minyak tanpa warna yang bau dan rasanya tidak enak, terdiri atas campuran alkohol yang tinggi, etanol, dan asam lemak, merupakan hasil sampingan pada pembuatan etanol secara peragian.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti minyak arak adalah minyak tanpa warna yang bau dan rasanya tidak enak, terdiri atas campuran alkohol yang tinggi, etanol, dan asam lemak, merupakan hasil sampingan pada pembuatan etanol secara peragian.