Objek memiliki 5 arti.
Objek adalah sebuah homonim karena arti-artinya memiliki ejaan dan pelafalan yang sama tetapi maknanya berbeda.
Objek memiliki arti dalam bidang ilmu kimia, linguistik dan fisika.
Objek memiliki arti dalam kelas nomina atau kata benda sehingga objek dapat menyatakan nama dari seseorang, tempat, atau semua benda dan segala yang dibendakan.
Objek
Nomina (kata benda)
- Hal, perkara, atau orang yang menjadi pokok pembicaraan
- Benda, hal, dan sebagainya yang dijadikan sasaran untuk diteliti, diperhatikan, dan sebagainya.
Contoh: Objek penelitian ini adalah tata kehidupan suku terasing di riau - Nomina yang melengkapi verba transitif dalam klausa, misalnya teh manis dalam kalimat kiki minum teh manis
- Hal atau benda yang menjadi sasaran usaha sambilan.
Contoh: Berdagang kain menjadi salah satu objek orang-orang di kota itu - Titik atau himpunan yang bertindak sebagai sumber cahaya bagi suatu lensa, cermin, atau bagi suatu sistem lensa
Kata Turunan Objek
- Mengobjek
- Mengobjekkan
- Objekan
- Pengobjek
- Pengobjekan
Gabungan Kata Objek
- Objek afektif
- Objek alam
- Objek budaya
- Objek efektif
- Objek faktitif
- Objek formal
- Objek hukum pajak
- Objek hukum
- Objek langsung
- Objek material
- Objek pengenal
- Objek preposisional
- Objek primer
- Objek sekunder
- Objek taklangsung
- Objek wisata alam
- Objek wisata budaya
- Objek wisata tirta
- Objek wisata
Kesimpulan
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti kata objek adalah hal, perkara, atau orang yang menjadi pokok pembicaraan. Arti lainnya dari objek adalah benda, hal, dan sebagainya yang dijadikan sasaran untuk diteliti, diperhatikan, dan sebagainya. Contoh: Objek penelitian ini adalah tata kehidupan suku terasing di riau.