Bahasa satem berasal dari kata dasar bahasa.
Bahasa dari keluarga indo-eropa yang dalam perkembangan historisnya mengubah fonem oklusif palatal menjadi frikatif palatal atau frikatif alveolar, misalnya bahasa sanskerta.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti bahasa satem adalah bahasa dari keluarga indo-eropa yang dalam perkembangan historisnya mengubah fonem oklusif palatal menjadi frikatif palatal atau frikatif alveolar, misalnya bahasa sanskerta.