Tercemplung memiliki 2 arti.
Tercemplung berasal dari kata dasar cemplung.
Tercemplung adalah sebuah homonim karena arti-artinya memiliki ejaan dan pelafalan yang sama tetapi maknanya berbeda.
Arti dari tercemplung dapat masuk ke dalam jenis kiasan sehingga penggunaan tercemplung dapat bukan dalam arti yang sebenarnya.
Tercemplung memiliki arti dalam kelas verba atau kata kerja sehingga tercemplung dapat menyatakan suatu tindakan, keberadaan, pengalaman, atau pengertian dinamis lainnya.
Tercemplung termasuk dalam ragam bahasa cakapan.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti kata tercemplung adalah tidak sengaja masuk (jatuh) ke dalam air (sumur dan sebagainya). Contoh: Ember timba itu tercemplung ke dalam sumur, karena lengah sepedanya tercemplung ke dalam selokan. Arti lainnya dari tercemplung adalah terlibat dalam suatu perkara (krisis, perdebatan, dan sebagainya) tanpa disengaja (disadari). Contoh: Meninggalnya raja faisal dapat mengakibatkan organisasi minyak eropa tercemplung ke dalam suatu krisis.