Terdangka-dangka berasal dari kata dasar dangka.
Terdangka-dangka memiliki arti dalam kelas verba atau kata kerja sehingga terdangka-dangka dapat menyatakan suatu tindakan, keberadaan, pengalaman, atau pengertian dinamis lainnya.
Terdangka-dangka termasuk dalam ragam bahasa klasik.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti kata terdangka-dangka adalah mendarat. Arti lainnya dari terdangka-dangka adalah mendekati darat. Contoh: Tiada seorang petinggi boleh terdangka-dangkalagi di laut johor.