Malu memiliki 3 arti.
Malu adalah sebuah homonim karena arti-artinya memiliki ejaan dan pelafalan yang sama tetapi maknanya berbeda.
Malu memiliki arti dalam kelas adjektiva atau kata sifat sehingga malu dapat mengubah kata benda atau kata ganti, biasanya dengan menjelaskannya atau membuatnya menjadi lebih spesifik.
Malu
Adjektiva (kata sifat)
- Merasa sangat tidak enak hati (hina, rendah, dan sebagainya) karena berbuat sesuatu yang kurang baik (kurang benar, berbeda dengan kebiasaan, mempunyai cacat atau kekurangan, dan sebagainya).
Contoh: Ia malu karena kedapatan sedang mencuri uang, aku malu menemui tamu karena belum mandi - Segan melakukan sesuatu karena ada rasa hormat, agak takut, dan sebagainya.
Contoh: Murid yang merasa bersalah itu malu menemui gurunya, tidak usah malu untuk menanyakan masalah itu kepada ulama - Kurang senang (rendah, hina, dan sebagainya).
Contoh: Ia berasa malu berada di tengah-tengah orang penting itu, malu berdayung perahu hanyut
Kata Turunan Malu
- Bermalu
- Kemaluan
- Memalui
- Memalukan
- Mempermalukan
- Pemalu
- Semalu
Gabungan Kata Malu
- Kemalu-maluan
- Malu besar
- Malu mata
- Malu-malu bahasa
- Malu-malu kucing
- Malu-malu
- Tidak tahu malu
Peribahasa Malu
- Malu kalau anak harimau menjadi anak kucing kambing
- Malu makan perut lapar
- Malu tercoreng pada kening
Kesimpulan
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti kata malu adalah merasa sangat tidak enak hati (hina, rendah, dan sebagainya) karena berbuat sesuatu yang kurang baik (kurang benar, berbeda dengan kebiasaan, mempunyai cacat atau kekurangan, dan sebagainya). Contoh: Ia malu karena kedapatan sedang mencuri uang, aku malu menemui tamu karena belum mandi. Arti lainnya dari malu adalah segan melakukan sesuatu karena ada rasa hormat, agak takut, dan sebagainya. Contoh: Murid yang merasa bersalah itu malu menemui gurunya, tidak usah malu untuk menanyakan masalah itu kepada ulama.